PENGARUH TANAMAN BAMBU TERHADAP KONSERVASI TANAH DAN AIR

 PENGARUH TANAMAN BAMBU TERHADAP KONSERVASI TANAH DAN AIR DI LOKASI KANAN KIRI SUNGAI DESA TEMPUR KECAMATAN KELING

Tri Andik Setyawan, S. Hut[1]

 

Lahan kritis adalah lahan yang tidak dapat dimanfaatkan secara optimal karena mengalami proses kerusakan fisik, kimia, maupun biologi yang pada akhirnya membahayakan fungsi hidrologi, orologi, produksi pertanian, pemukiman dan kehidupan sosial ekonomi masyarakat. Salah satu pilihan yang bisa dilakukan dalam melaksanakan rehabilitasi lahan kritis adalah melakukan penanaman bambu.  Bambu sebagai tanaman konservasi lingkungan adalah kemampuannya dalam menjaga ekosistem air. Sistem perakaran tanaman bambu sangat rapat. Akar-akarnya menyebar ke segala arah, baik menyamping atau pun ke dalam. Lahan tanah yang ditumbuhi rumpun bambu biasanya menjadi sangat stabil.Tak mudah terkena erosi. Oleh karena itu air juga lebih mudah menyerap ke dalam tanah yang ditumbuhi tanaman tersebut.


Download Makalah pada Link berikut ini : LINK

[1] Penyuluh Kehutanan Ahli Muda CDK Provinsi Jawa Tengah Wilayah II