PESTISIDA NABATI DARI BUAH PICUNG /
KLUWEK
Oleh : SRI HASTUTI,SP
Bentuk daun bulat telur atau bulat bertulang jari menonjol diatas dan dibawah.
Picung memiliki kandungan
senyawa alami anti mikrob.Aktivitas antimikrobnya menjadikan biji picung
dimanfaatkan untuk pengawet ikan. Selain itu ekstrak biji picung juga
mengandung senyawa antifungal, sehingga dapat dimanfaatkan sebagai bahan
fungisida nabati terhadap pertumbuhan koloni Rhizoctonia sp dan Cylindrocladium
sp.
Cara Pembuatan :
Bahan dan Alat
-
100
gr daging buah muda
-
100
ml air steril
- Tempat tertutup
- Blender/ penumbuk
- Bahan di blender dan disimpan dalam wadah
- Ambil 5 daging buah picung muda blender / tumbuk dan rendam dengan air sebanyak 10 lt rendam dalam wadah tertutup simpan selama 3-5 hari.
Aplikasi ; setiap 10 ml dilarutkan kedalam 10 lt air untuk diaplikasikan terhadap tanaman yang terserang jamur dan serangga.
Selain sebagai bahan
antifungal ekstrak buah picung muda juga sebagai Insektisida nabati
Daging buah Picung
mengandung asam sianida dan tanin yang bersifat racun terhadap mikrob.
0 komentar:
Posting Komentar